Bulan Jatuh
Ilustrasi: pixabay By: Airi Altairaksa Bulan jatuh hinggap di relungku Ribuan bunga kembali merenggang Hujan...
Sebuah Nama dalam Doa
Pixabay By: Airi Altairaksa Duhai yang terindah Dikau terlantun selalu dalam doaku Seiring sedemikian rasa dal...
Menari di Atas Ombak
Ilustrasi: pixabay By: Airi Altairaksa Jika ikhtiarku tak membuahkan kesuburan Kuserahkan kepada Rabku Jika ia bukanlah ta...
Sinar Bulanku
By: Airi Altairaksa Iluatrasi: pixabay Duhai bulanku Terlelaplah dikau dalam kehangatan malam Biarlah bung...
Badai Kelam
Ilustrasi: pixabay By: Airi Altairaksa Betapa hujan silam itu terulang kembali Petir memecut Hati tercabik Mimpi indah seaka...
Resensi Novel "DZIKIR CINTA"
Oleh : Sekar Setyaningrum Judul : Dzikir Cinta Penulis : Airi Altairaksa Penerbit : ...
Sebuah Rasa Tak Bertuan
Dalam sebuah kidung relung kalbu Terlantun bait-bait cinta Namun sekejap kemerduan lenyap seketika Ada bait-bait lain terbersit ...
Sepucuk Syair untuk Ibu
Rengkuhlah anakmu, Ibu Anakmu masih butuh kasihmu Timang-timang ia hingga menjadi anak saleh Timang-timang ia hingga meraih bintang d...
Rahasia Jiwa dalam Buku Aksara Jiwa
Ilustrasi: pixabay Rahasia Jiwa Karya: Airi Altairaksa Sebelum mati Sebelum roh terenggut oleh malaikat maut Tertaut dua s...
Perempuan Terindah
Ilustrasi:Pixabay Engkaulah darah hawa terindah itu Yang menebar cinta bersama hujan embun kasihmu Teruntuk pagiku menjelang senja Kerin...
Langganan:
Postingan (Atom)